ILMU ATAU NILAI ???


Final test , banyak orang menganggap ini hal yang berbahaya dan dalam radius satu minggu kebelakang akan menyebabkan galau dan hayalan yang berlebihan. Banyak orang tidak bisa mengendalikan dirinya karena ketakutan dengan final test ini, termasuk alasan-alasan yang berlebihan seperti  ‘fokus final’ . Kesimpulannya orang hanya belajar pas sebelum final.  Terus bagaimana dengan sehari-hari anda sebelum final ? apakah anda tidak belajar ? apakah hanya sebelum final anda belajar begitu keras ? apa yang sebenarnya anda ingin dapatkan ilmu atau nilai ?. Toh menurutku hasil dari final belum tentu menggambarkan kemampuan telak seseorang dalam menuntut ilmu.  
Menurutku ketika seseorang paham dengan suatu pelajaran pasti dia akan menguasainya walaupun tidak sepenuhnya yang penting kita paham. Yah kembali lagi kesebuah istilah ‘semuanya butuh proses’ ketika seseorang paham maka dia akan bisa tentunya dengan pelajaran tersebut dengan proses dan usaha, nggak ada yang instan dan mudah didapatkan di dunia ini.
Menurut yang pernah saya alami, ketika sedang final  sebagian orang hanya memikirkan supaya mendapat nilai yang bagus walaupun itu dengan cara apapun, termasuk mencontek dan melakukan segala macam hal supaya nilai ujian itu bagus. Ada sebuah statement ‘ nilai bagus belum tentu pemahaman bagus’setidaknya itu yang kupercaya dan pernah ku amati. Coba saja dari semua orang yang mempunyai indeks prestasi diatas 3 kalo ditanya tentang pemahamanya dalam suatu pelajaran , sebagian orang saja mungkin yang paham akan pelajarannya dan yang lain hasilnya nihil tidak memahami pelajarannya. Yang menjadi pertanyaan , kok nilaimu tinggi ? dapat darimana ? dari langit?.
Sia-sia lah kalo kita hanya mengejar nilai tampa berambisi memperoleh ilmu, buat apa hanya mencari nilai toh yang dinilai sebenarnya adalah kemampuan. Orang tua menyuruh kita menuntut ilmu bukan mencari nilai. Mungkin nilai kita sekarang tidak sesuai harapan, mungkin kita akan dimarahi, tidak apa-apa semuanya butuh proses,semuanya butuh usaha, dan semuanya tidak bisa didapat secara instan.aku lebih memilih jatuh berkali-kali terus berhasil daripada melakukan hal-hal yang tidak perlu.
Kita hidup ‘sendiri’ dalam artian mencapai cita dan menjalaninya sendiri, dan yang tahu dirikita adalah kita. Mulai sekarang berusahalah , karena usaha yang kita hasilkn dari keringat kita sendiri itu adalah kebanggaan kita sendiri. Dan ingat dengan usaha kita pasti’BISA’.
“BERSAKIT-SAKIT DAHULU DAN BERSENANG-SENANGLAH KEMUDIAN”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

AKU HANYA BUTUH “SEMANGAT”

Catatan Kecil : Potret Sekarang Organisasiku

Antara Memilih dan Dipilih Harus Saling Mendukung